Skip to main content

Apa Itu Ping Jaringan


Ping adalah suatu perintah pada command prompt yang berfungsi  untuk mentes, apa jaringan connect atau tidak. Ping dapat juga berarti program dasar yang mengijinkan satu pengguna untuk mem-verifikasi bahwa alamat protokol internet tertentu ada dan dapat menerima permintaan-permintaan. Ping digunakan untuk memastikan bahwa satu komputer yang sedang dituju sedang aktif dan memberikan respon balik. Misalnya, bila kita ingin mengirimkan suatu file ke suatu alamat host, maka untuk melihat berapa lama waktu operasi yang dibutuhkan, kita menggunakan ping. (Nama “ping” datang dari sonar sebuah kapal selam yang sedang aktif, yang sering mengeluarkan bunyi ping ketika menemukan sebuah objek).Dalam pengertian lain, ping berupaya untuk “mendapatkan perhatian” atau “mengecek ada atau tidaknya suatu host”. Ping beroperasi dengan mengirimkan sebuah paket kepada suatu alamat yang dituju dan menunggu respon balik dari host yang dituju tersebut.


PING merupakan salah satu program yang digunakan untuk mengecek komunikasi antar komputer dalam sebuah jaringan melalui protokol TCP/IP. PING akan mengirimkan Internet Control Message Protocol (ICMP) Echo Request messages pada ip address komputer yang dituju dan meminta respons dari komputer tersebut


FUNGSI PING
Kegunaan PING antara lain adalah sbb:
  • Mengetahui status up/down komputer dalam jaringan.

Kita dapat mengecek apakah sebuah komputer up/down menggunakan perintah PING, jika komputer tersebut memberikan response terhadap perintah PING yang kita berikan maka dikatakan bahwa komputer tersebut up atau hidup.

  • Memonitor availability status komputer dalam jaringan.

PING dapat digunakan sebagai tool monitoring availibilitas komputer dalam jaringan yang merupakan salah satu indikator kualitas jaringan yaitu dengan melakukan PING secara periodik pada komputer yang dituju. Semakin kecil downtime, semakin bagus kualitas jaringan tersebut.
  • Mengetahui responsifitas komunikasi sebuah jaringan.

Besarnya nilai delay atau latency yang dilaporkan oleh PING menjadi indikasi seberapa responsif komunikasi terjadi dengan komputer yang dituju. Semakin besar nilai delay menunjukkan semakin lamban respons yang diberikan. Sehingga nilai delay ini juga bisa digunakan sebagai indikator kualitas jaringan.

Berikut adalah contoh PING, beserta berbagai macam balasan nya:
   > Reply
   > Request Timed Out
   > Destination Host Not Unreachcable

Sebagai Contoh: ping 8.8.8.8 (dns google)
Ping dikatakan lancar apabila ia sudah mendapat umpan balik

Reply
Reply from 8.8.8.8 bytes=32 time 127 ms TTL=46
Apabila kita mencoba test PING ke alamat DNS yang kita tuju, pesan balasannya Reply from 8.8.8.8 bytes=32 time 166 ms TTL=46, artinya ada balasan dari host yg kita ping, 8.8.8.8 (dns google), disini google melakukan feedback( umpan balik) untuk memastikan dua perangkat lancar/ tersambung, dan dapat saling terhubung.

Bytes adalah jumlah paket data yg dikirimkan pada tujuan 
Time= 127 ms (mili second) (setiap ping nilai nya pasti berubah ubah, yaitu waktu yg digunakan paket data, dikirim lalu di umpan baliK, semakin besar ping ms nya semakin lelet, semakin rendah semakin bagus jaringan) 
TTL=46 (Time to Live) jumlah waktu yg diberikan disatu kali pengiriman paket data itu bisa hidup, lewat dari 46 s paket data dianggap mati dalam artinya Request Time Out



Request Timed Out
Request Timed Out

Perangkatan yg melakukan pengiriman mengenal adanya jaringan, tetapi tidak menemukan alamat tujuan atau dalam waktu yang diberikan untuk melakukan ping sudah habis (time out)
Maksud tidak menemukan alamat tujuan, alamat nya memang tidak ada ataupun alamat yang dituju tidak sampai.


Destination Host Unreachcable
Destination Host Unreachcable

Destination host unreachcable, biasa disebabkan oleh kerusakan fisik pada user yg melakukan ping atau alamat jaringan yg dituju dihalangi oreh firewall. Kerusakan fisik nya antara lain yaitu pada NIC, dan bisa karena Firewall dalam keadaan ON.

Comments

Popular posts from this blog

Pengumpulan Tugas Kelas XI TKJ - 2021-2022

Berdasarkan pembelajaran luring dari saya atas nama Pratama Gilang Firmansyah, S.Kom., MM silakan anda untuk mengunjungi Link berikut untuk melakukan pengumupulan tugas  dan yang saya sampaikan tadi  1.  Pengumpulan Tugas  Untuk siswa kelas XI Teknik Komputer dan jaringan silakan mengumpulkan tugas pada link dibawah ini sesuai dengan link yang sudah saya bagikan  Disini      Terima kasih  Wassalamualaikum wr.wb

Membuat topologi jaringan menggunakan routing static dengan cisco packet tracer

  Apa yang dimaksud routing static ? Static Routing atau Routing statis adalah sebuah router yang memiliki tabel routing statik yang di setting secara manual oleh para administrator jaringan. Routing static merupakan pengaturan paling sederhana dalam suatu jaringan komputer. Nah, disini kita akan belajar contoh penggunaan dari routing static tersebut. Contohnya seperti yang akan kita lakukan dibawah, selamat belajarr :) Buka aplikasi cisco packet tracer kemudian kita letakkan 2 router, 2 switch dan terdapat 2 PC pada masing-masing router. Pada gambar dibawah, hubungkan PC dengan Switch dan Router dengan Switch. Untuk menghubungkan Router dengan Router kita menggunakan kabel Cross. Pada gambar dibawah terdapat beberapa kab e l untuk menghubungkan sebuah jaringan yang bisa dilihat di cisco packet tracer. Namun untuk menghubungkan perangkat yang berbeda device, contohnya seperti PC dan Switch digunakan kabel Straight, namun jika perangkat sama seperti Router dengan router maka digunakan k