1. Dapat merusak gigi karena salah menggunakan Sedotan
Minum menggunakan sedotat memang bisa membawa minuman langsung ke dalam kerongkongan, tetapi itu bila kamu memasukkan sedotan ke bagian belakang mulut Anda. Kebanyakan orang salah menggunakan sedota kebanyakan orang menyelipkan ujung sedotan di antara bibir dan di depan gigi, sehingga efek minuman manis yang merusak gigi masih bisa terasa.Satu-satunya cara untuk melindungi gigi adalah dengan menaruh ujung sedotan di bagian belakang mulut, di balik gigi dan lidah, sehingga cairan akan berpindah dari gelas langsung ke belakang kerongkongan tanpa menyentuh gigi. Kira-kira, sama lah dengan menenggak minuman, dan bukan menyedot-nyedot jus atau kopi untuk menikmatinya perlahan-lahan.
2. Sudut mulut jadi keriput
Lesley M. M. Blume, penulis buku Let’s Bring Back: An Encyclopedia of Forgotten-Yet-Delightful, Chic, Useful, Curious, and Otherwise Commendable Things from Times Gone By, mengatakan bahwa mulut kita akan mengerucut ketika minum menggunakan sedotan. Bayangkan bila Anda selama bertahun-tahun menggunakan sedotan untuk minum, sudut mulut akan lebih cepat keriput. Wajah juga akan terlihat lebih tirus, namun tidak sedap dipandang. Kondisi yang sama juga akan dialami perempuan yang punya kebiasaan merokok.
“Kerutan yang Anda lakukan untuk menyedot minuman dengan sedotan menyamai apa yang dilakukan perokok ketika mereka menghisap rokoknya, yang akan menimbulkan kerutan-kerutan yang tak enak dilihat di sekitar bibir atas,” ujar Dr Burhenne, mengiyakan pendapat Blume.
http://selanjut.blogspot.com/
3. Bikin kembung
Mungkin hal ini masih belum banyak di ketahui oleh banyak orang ternyata minum mengunakan sedotan bisa mengganggu masalah pencernaan. Hal ini disebapkan ketika kamu minum menggunakan sedotan kamu akan lebih banyak memasukan udara kedalam perut kamu inilah yang membuat perut kamu menjadi kembung. Menurut Diana Rodriquez, penulis artikel-artikel kesehatan di situsHealth Day, 50 persen dari gas yang ada di dalam tubuh disebabkan karena Anda menelan terlalu banyak udara melalui makanan. Ketika Anda menyeruput cairan melalui sedotan, Anda juga menghirup udara. Inilah yang menyebabkan lama-kelamaan Anda akan mengalami kembung.
Sembenarnya tidak apa apa menggunakan sedotan ketika meminum sesuatau tetapi penggunanya yang benar pastinya tidak akan menimbulkan masalah bagi tubuh kamu.
Minum menggunakan sedotat memang bisa membawa minuman langsung ke dalam kerongkongan, tetapi itu bila kamu memasukkan sedotan ke bagian belakang mulut Anda. Kebanyakan orang salah menggunakan sedota kebanyakan orang menyelipkan ujung sedotan di antara bibir dan di depan gigi, sehingga efek minuman manis yang merusak gigi masih bisa terasa.Satu-satunya cara untuk melindungi gigi adalah dengan menaruh ujung sedotan di bagian belakang mulut, di balik gigi dan lidah, sehingga cairan akan berpindah dari gelas langsung ke belakang kerongkongan tanpa menyentuh gigi. Kira-kira, sama lah dengan menenggak minuman, dan bukan menyedot-nyedot jus atau kopi untuk menikmatinya perlahan-lahan.
2. Sudut mulut jadi keriput
Lesley M. M. Blume, penulis buku Let’s Bring Back: An Encyclopedia of Forgotten-Yet-Delightful, Chic, Useful, Curious, and Otherwise Commendable Things from Times Gone By, mengatakan bahwa mulut kita akan mengerucut ketika minum menggunakan sedotan. Bayangkan bila Anda selama bertahun-tahun menggunakan sedotan untuk minum, sudut mulut akan lebih cepat keriput. Wajah juga akan terlihat lebih tirus, namun tidak sedap dipandang. Kondisi yang sama juga akan dialami perempuan yang punya kebiasaan merokok.
“Kerutan yang Anda lakukan untuk menyedot minuman dengan sedotan menyamai apa yang dilakukan perokok ketika mereka menghisap rokoknya, yang akan menimbulkan kerutan-kerutan yang tak enak dilihat di sekitar bibir atas,” ujar Dr Burhenne, mengiyakan pendapat Blume.
http://selanjut.blogspot.com/
3. Bikin kembung
Mungkin hal ini masih belum banyak di ketahui oleh banyak orang ternyata minum mengunakan sedotan bisa mengganggu masalah pencernaan. Hal ini disebapkan ketika kamu minum menggunakan sedotan kamu akan lebih banyak memasukan udara kedalam perut kamu inilah yang membuat perut kamu menjadi kembung. Menurut Diana Rodriquez, penulis artikel-artikel kesehatan di situsHealth Day, 50 persen dari gas yang ada di dalam tubuh disebabkan karena Anda menelan terlalu banyak udara melalui makanan. Ketika Anda menyeruput cairan melalui sedotan, Anda juga menghirup udara. Inilah yang menyebabkan lama-kelamaan Anda akan mengalami kembung.
Sembenarnya tidak apa apa menggunakan sedotan ketika meminum sesuatau tetapi penggunanya yang benar pastinya tidak akan menimbulkan masalah bagi tubuh kamu.
Comments
Post a Comment
terima kasih telah berpartisipasi pada blog kami